Buat penggila kereta maupun temen temen yang sering naek kereta api, sering kita melihat gerbong kereta yang kita naiki di tarik oleh lokomotif yang bentuknya kadang berbeda beda , atau ketika melihat lokomotif langsir di stasiun, sering kita membedakannya kadang hanya dari warnanya namun sebenarnya lokomotif itu juga memiliki nomor KTP seperti halnya kita warga negara indonesia, yaitu nomor lokomotif seperti BB 30101, CC 20340, D 30128 , nah penomoran lokomotif terutama lokomotif diesel di indonesia adalah sebagai berikut :- kode B artinya 2 roda penggerak ,C = 3 , dan D = 4. jadi kode BB artinya lokomotif bergandar 2 2 jadi total penggeraknya ada 4 as roda atau memiliki 8 roda .
- kode CC artinya lokomotif bergandar 3 3 jadi total penggeraknya ada 6 as roda atau memiliki 12 roda .
- kode D artinya lokomotif bergandar 4 loko jenis ini biasanya hanya memiliki single gandar sehingga total penggeraknya ada 4 as roda dengan jumlah roda 8
Kemudian setelah kode seri ada Kodefikasi 1,2,dan 3
- nomor 1 artinya transmisi Diesel mekanik (tahan banjir, karena transmisi spt mobil, lori dll.)
- nomor 2 artinya transmisi Diesel elektrik (no flad, takut banjir)
- nomor 3 artinya transmisi Diesel hidrolik (tahan banjir)
2 Digit setelah kodefikasi adalah perbedaan fitur fitur yang dimiliki lokomotif biasanya dari kode 00,02,03,04 dst Contoh
- BB200, BB 201, BB 203, BB 205 ,CC 201, CC 202, CC 203, CC 204 bertransmisi elektrik yg takut air
- C 300, D 300, D 301, BB 300, BB 301, BB 302, BB 304, BB 305, BB 306 bertransmisi hidrolik yang berani nerjang banjir
Galery :

D 30128

BB 30003

BB 30330

BB 20205

BB 20029

CC 20411

CC 20340

CC 20216

CC 20198

CC 20015


2 komentar:
Wah, bagus infonya. skrng aku dah ngerti arti nomer lokomotif. Oya ajarin aku dong meng-edit blog biar indah?
boss gw mo tanya neeh bedanya cc203 ma cc204 apaa yaa soal dari bentuk kayakya sami mawon
Posting Komentar