Sponsor

Powered By Blogger

Kamis, 17 April 2008

Iklan 13 Th Telkomsel

"Dari Sabang sampai Merauke
berjajar pulau-pulau,
sambung menyambung menjadi satu
itulah Indonesia
Indonesia tanah airku,
aku berjanji padamu,
menjunjung tanah airku,
tanah airku Indonesia...."

Cukup lama memang tidak mendengar lagu perjuangan seperti ini , mungkin sejak lulus dari SD/ SMP lagu gubahan R. Surarjo itu kini terkenal dengan judul "Dari Sabang Sampai Merauke" , terlebih di iklan tersebut lagu itu di dinyayikan dengan iringan musik cempreng khas masa perjuangan kemerdekaan tempo doelo , lalu apa menariknya iklan layanan masyarakat tersebut???....

Disaat perang tarif industri telekomunikasi saat ini , tidak hanya operator yang dibuat pusing kepala bagaimana caranya menarik income sebanyak banyaknya dari produk yang mereka tawarkan, namun juga bagi kita masyarakat pengguna jasa telekomunikasi ikutan pusing mencermati iklan iklan operator yang menawarkan tarif murah, sudah layar TV yang masih 14" masih harus mencari tanda * ( bintang kecil) yang menjelaskan maksud sebenarnya dari iklan tersebut. banyak orang merasa jenuh melihatnya , tawaran apa lagi yang muncul ini mungkin itu yang ada di benak kita, sudah terkesan ribet , susah dicerna oleh pikiran .

namun iklan telkomsel yang satu ini membuat saya terasa mendapatkan sajian baru iklan operator seluler , mungkin memang bukan yang pertama karena bapaknya telkomsel yaitu PT Telkom sudah lebih dulu menyajikan iklan sejenis melalui iklan Internet Go To School yang menurut saya mudah dicerna , tidak terlalu mengexplore kemampuan produk , namun ada pesan sosialnya.

mungkin ini adalah strategi baru marketing dengan mengoptimalkan peran perusahaan melalui program CSR ( Coorporate Social Responsibility) , saya memang bukan orang yang paham betul tentang ilmu marketing , namun saya rasa ilmu ilmu marketing tradisional yang to the point menawarkan suatu produk dengan menceritakan kemampuannya bisa ini bisa itu dengan harga yang murah memang tidak harus ditinggalkan begitu saya. namun dijaman sekarang ini saya pikir masyarakat tidak lah terlalu bodoh memahami suatu produk, bagi mereka barang yang bagus dengan harga murah pasti mereka cari. kembali ke iklan operator , lalu sampai kapan operator itu akan gencar dengan iklan iklan seperti skr ini apakah dengan memperbanyak angka nol di belakang koma 0,0000000......................... atau malah sampai menggratiskan tarif ???.

saya pikir operator harus mancari jalan lain dalam menarik hati customernya, atau dengan kata lain membangun perusahaan dengan cinta , customer kalau sudah cinta dengan suatu perusahaan produk apapun yang di miliki perusahaan itu pasti akan dipakainya , tapi kalau customer sudah kecewa sekali saja, mau sebagus apapun produk, dia akan benci sekali dengan perusahaan itu.

oleh karena itu sudah saatnya suatu perusahaan itu kini tidak lagi bersuara melalui iklan menyuruh masyarakat membeli produknya, namun skr dibalik perusahaanlah yang harusnya bersuara tentang apa yang telah perusahaan perbuat untuk masyarakat.

Disaat banyak perusahaan negara di swastanisasi, dan pasti yang beli orang asing karena mereka yang punya banyak duit, maka perusahaan perusahaan yang masih merah putih walaupun prosentase sahamnya hanya 50% lebih sedikit perlu memperlihatkan lebih perannya untuk pembangunan Indonesia.

Jumat, 30 November 2007

KRL Vs Busway

Melihat Iklan KA akhir-akhir ini terutama tentang Transportasi di Jakarta
Coba apakah krl bisa lebih baik di banding Busway ?
Lebih disiplin dari Busway ?

Liat kabin masinis, penuh dgn pnp gelap.
Liat kondektur krl,masih nyabet kanan kiri. Busway udah nggak pake kondektur.
Liat ppka masih tidak mematuhi jadwal keberangkatan krl dgn menunggu penumpang seenak udelnya sendiri,nyaris kayak angkot.

Stasiun di jabotabek…mana sih yg tertib ? sampah berserakan,pedagang asongan di kereta dan stasiun sangat mengganggu.
Bandingin sama halte Busway…paling tidak halte Busway masih steril dari pedagang asongan.
Juga masalah penumpang gelap….di krl bejibun… Busway ???
So sterilisasi stasiun ka masih kalah jauh dari halte Busway.
Kriminalitas di atas kereta….berapa banyak korban yg kehilangan hp,dompet bahkan nyawa ketika naik krl ?
Busway emang sih mulai ada copet…tp yg kehilangan nyawa di atas Busway,sepengetahua n saya masih belum ada.
Masalah ongkos…
Busway Rp 5.000 krl exp Rp 8.000

Dgn fakta di atas…??
Krl lebih baik dari moda trasportasi darat ?? belun tentu mas…
klo lebih cepet,sekedar lebih cepet…saya juga yakin.
Tapi Mungkin hanya 10-20 percent yg yakin mas.

Saya suka kereta api.

Kesimpulan saya adalah KA tidak selalu lebih baik dr pd angkutan jalan raya..Jadi
Semua bergantung sikonnya.. mungkin beberapa tahun kedepan dgn pembenahan di sana sini terutama SDM nya
KA akan menjadi pilihan Utama alat transportasi terutama warga Jakarta .

from Teguh Febrianto

Apa Rahasia 90/10

10% kehidupan dibuat oleh hal-hal yang terjadi terhadap kita setiap hari.
90% kehidupan ditentukan oleh bagaimana kita bereaksi/memberi respon.
Written by Joe E. Lewis

Apa artinya.. ?
Kita sungguh-sungguh tidak dapat mengontrol 10% kejadian yang menimpa kita.
Kita tidak dapat mencegah kerusakan mobil, keterlambatan pesawat yang akan mengacaukan seluruh jadwal kita pada hari itu.Kita tidak punya kontrol atas hal yang 10% ini.
Sedangkan yang 90% lagi berbeda. Kita menentukan yang 90%. Bagaimana?
Dengan reaksi kita. Kita tidak dapat mengontrol lampu merah, tapi dapat mengontrol emosi kita. Jangan biarkan situasi yang buruk mempermainkan kita, karena kita dapatmengendalikan keadaan sesuai dengan reaksi kita.Mari lihat sebuah contoh!Engkau sedang sarapan bersama keluarga. Anak perempuanmu menumpahkan secangkir kopi ke seragam kerjamu. Nah, engkau tidak dapat mengendalikan Apa yang telah terjadi itu.Apa yang terjadi kemudian akan ditentukan oleh bagaimana engkau bereaksi.Engkau mengumpat dengan kasar memarahi anakmu yang menumpahkan kopi.Dia menangis. Setelah itu, engkau melihat ke istrimu, mengkritiknya karena telah menaruh cangkir kopi terlalu dekat dengan tepi meja.Pertempuran kata-kata singkat menyusul. Engkau naik pitam dan kemudian pergi mengganti kemeja.Setelah itu engkau kembali dan melihat anak perempuanmu sedang menghabiskan sarapan sambil menangis dan siap berangkat ke sekolah. Dia ketinggalan bis sekolah. Istrimu harus segera berangkat kerja. Engkau segera menuju mobil dan mengantar anakmu ke sekolah. Karena terlambat, engkau meng endarai mobil melewati batas kecepatan maksimum, sehingga distop oleh polisi. Setelah tertunda 15 menit karena harus membayar tilang, engkau tiba di sekolah. Anakmu berlari masuk. Engkau melanjutkan perjalanan dan akhirnya tiba di kantor terlambat 20 menit, dan engkau pun dibentak atasanmu di depan semua orang.Setelah itu engkau baru sadar bahwa tas kerjamu tertinggal, padahal semua bahan presentasi rapatmu ada di dalamnya, dan engkau sudah mengerjakan semalaman. Harimu tampak begitu buruk. Engkau ingin segera pulang. Ketika engkau pulang, engkau menemukan ada kekacauan dalam hubungan dengan istri dananakmu.
Kenapa harimu buruk? Apakah:
a) Karena secangkir kopi tumpah?
b) Karena kecerobohan anakmu?
c) Karena polisi yang menilang?
d) Atau karena dirimu sendiri?
Jawabannya adalah : D
Karena reaksimu pagi tadi.Engkau tidak dapat mengendalikan tumpahnya kopi itu. Bagaimana reaksimu dalam 10 detik setelah kejadian itu yang menyebabkan harimu menjadi bertambah buruk.Mungkin saja ini yang mungkin terjadi jika engkau bereaksi dengan cara yang berbeda. Kopi tumpah di kemejamu. Anakmu sudah siap menangis. Tapi engkau dengan lembut berkata padanya, "Tidak apa-apa sayang, tapi kamu mesti lebih hati-hati lain kali."Engkau pergi mengganti kemejamu dan dan tidak lupa mengambil tas kerjamu. Engkau kembali makan dan melihat anakmu sedang naik ke dalam bus sekolah. Istrimu menciummu sebelum engkau berangkat kerja, .. cup .. cup .. muah ..Engkau tiba di kantor 5 menit lebih awal, dan dengan riang menyalami rekanmu. Atasanmu berkomentar tentang bagaimana bagusnya presentasimu pada hari itu.Keduanya dimulai dari hal yang sama, tapi berakhir dengan hasil yang berbeda.Kenapa..? Karena respon kita.Memang kita tidak dapat mengontrol 10% hal yang terjadi.Namun sisa yang 90% lagi akan ditentuntukan oleh sikap kita dalam merespon sesuatu hal .

From Nurcahyo

Selasa, 27 November 2007

Kenapa Pohon Meranggas

Meranggas atau yang dikenal dengan menggugurkan daun merupakan cara tanaman untuk mempertahankan diri dikala musim kemarau , pohon jati contohnya , mungkin kalau kita lihat dari sudut pandang kemanusiaan atau ketumbuh-tumbuhan kita akan merasa kasian dengan si pohon jati ini kenapa dia ditakdirkan tuhan menanggung beban seperti itu?. ya pemikiran seperti itu sangat wajar , namun ada pelajaran berharga dari fenomena tersebut, paling tidak kita harus percaya bahwa apa yang jelek menurut kita belum tentu jelek menurut Sang Pencipta dan sebaliknya apa yang menurut kita baik belum tentu baik dimata Tuhan.

Kayu Jati siapa yang tak mengenalnya, dia dikenal kayu yang kuat karena struktur seratnya yang keras dan kondisi itu mampu menaikkan drajatnya menjadi kayu yang berharga mahal dan banyak dicari orang, bahkan orang kini mencari kayu jati yang dihasilkan dari jenis jati tertentu dan dari daerah tertentu karena tidak semua kayu jadi kualitasnya sama , dari sini dapat disimpulkan bahwa harga dari kayu itu bukan hanya dilihat dari jenis kayunya yang bernama jati lalu???. tetapi dilihat dari kualitas kayunya dan seratnya yang kuat dan bagus , lalu dimanakah kita bisa mendapatkan kayu jati yang seperti ini, kata orang orang yang berkecimpung di dunia mebel, kayu jati dari jawa tengah wilayah sekitar jepara adalah penghasil kayu jati yang bagus , berbeda dengan kayu jati dari Jawa Barat katanya.

Kalau kita perhatikan wilayah Jepara adalah wilayah yang kering sedangkan Jawa Barat merupakan daerah dengan jurah hujan yang tinggi , ini sangat mempengaruhi masa meranggasnya pohon jati , jati yang meranggas paling lama maka struktur seratnya akan mengkerut dan rapat , sedangkan pohon jati yang berada di tempat banyak air maka seratnya juga akan banyak mengandung air sehingga tidak dapat keras struktur kayunya , jadi semakin lama masa meranggas pohon jati maka kualitas kayunya akan semakin bagus.

Itulah balasan dari Tuhan atas makluk ciptaannya yaitu pohon jati semoga alam ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa apa yang kita dapat tidak terlepas dari pengorbanan yang kita lakukan.

Jumat, 02 November 2007

Orang yang mengaku Nabi

Ya fenomena ini tidak bisa dikatakan baru kali ini saja terjadi, kejadian seperti sekarang bahkan sudah ada di zaman nabi Musa yaitu orang orang yang mengaku sebagai nabi, dalam Al-Quran dan Hadist banyak yang menerangkan bahwa tidak ada nabi setelah Muhammad, dan dia adalah nabi terakhir. memang ada orang iseng yang bilang ya itu kan nabi kalau rosul berarti masih ada donk??? bukannya kalau rosul itu nabi dan nabi belum tentu rosul??? jadi kalau nabi saja sudah tidak ada apalagi rosul, dan kata nabi sendiri dalam hadist itu bermaksa satu atau kalau bhs inggris itu ada the nya artinya nabi saja tidak ada wakil nabi atau asistennya nabi jadi tidak ada yang namanya nabi baru, wakilnya nabi baru, atau asistennya nabi baru .

Membahas tentang kemunculan Nabi Baru dari masa kemasa selalu menimbulkan kontroversi dan ketidakpercayaan, tidak hanya di jaman sekarang sejak zaman nabi Musa dahulu orang juga tidak percaya kalau nabi Musa itu adalah utusan alloh oleh karena itu diturunkanlah mukjizat , sesuatu yang bisa terjadi diluar akal pikiran manusia pada zamannya misalnya :
  • di zaman nabi Musa , firaun memerintahkan semua ahli sihir mesir untuk membuang tambang tambang ke suatu lapang dan jadilah ular yang sangat banyak yang akan menyerang musa , ketika musa ketakutan Alloh memerintahkan agar melempar tongkat , maka jadilah tongkat itu ular yang besar yang akhirnya memakan semua ular-ular tukang sihir itu, maka sebagian ahli sihir itu langsung beriman mengakui musa sebagai nabi karena dia tau benar bahwa ular musa itu bukannya sihir tapi suatu keajaiban alam atau mukjizat , namun firaun menggap itu adalah balasan sihir dari musa maka dia tetap kafir.
  • di zaman nabi Ibrahim dia diberi mukjizat dibakar tidak mempan untuk menunjukkan bahwa dia itu Nabi.
  • di zaman nabi Isa di diberi mukjizat dapat menyembuhkan orang yang buta bahkan menghidupkan orang yang sudah mati.
  • di zaman nabi Muhammad pun demikian orang orang kafir mempertanyakan kenabian Muhammad maka orang orang kafir itu meminta Muhammad membelah bulan kalau dia adalah benar benar nabi, lalu muhammad berdoa kepada alloh dan terbelahlah bulan menjadi 2 bagian yang saling menjauh kemudian bersatu kembali, sudah demikian orang kafir tetap saja menuduh bahwa Muhammad telah menyihir kami , lalu muhammad berkata kalau kalian tidak percaya maka silahkan tanyakan pada orang orang yang sedang bepergian apakah mereka juga melihat bulan terbelah , akhirnya mereka mendatangi pintu masuk kota dan bertanya ke salah seorang yang baru saja pulang dari perjalanan dan mereka berkata ya benar suatu malam kami melihat bulan tidak seperti normalnya dia terbelah ke arah yang berlawanan akhirnya bersatu kembali , maka baru sebagian dari orang orang mekah akhirnya mengakui kenabian Muhammad.

jadi untuk membuktikan seseorang itu nabi atau bukan tidak cukup dari pengakuannya saja yang katanya telah menerima wakyu atau wangsit atau mimpi, tetapi juga harus di buktikan lewat mukjizat, dan mukjizat adalah sesuatu yang benar benar terjadi secara ilmiah bukan atas pengaruh sihir, contoh nabi Ibrahim tidak mempan dibakar, saat ini saja banyak terdapat bahan bahan anti api atau anti terbakar mungkin saja teori skr itu diimplementasikan kepada Ibrahim oleh alloh saat itu, yang jelas tidak ada yang susah bagi alloh, kemudian nabi Muhammad membelah bulan, pertanyaannya apakah bulan benar benar terbelah?, hasil penelitian NASA USA dalam misi ke bulan menyimpulkan bahwa ada struktur batuan di bulan yang terlihat bekas terbelah, dan setelah di teliti oleh ahli geologi struktur batuan yang seperti itu tidak mungkin terjadi kecuali bulan pernah terbelah kemudian bersatu kembali.

Jadi kalau ada orang yang mengaku nabi , coba saja tanyakan apa mukjizatnya.

CSR Fundamental

CSR akhir akhir ini sering didengungkan di era kompetisi perusahaan dunia yang semakin ketat bahkan di lantai bursa saham pun saat ini perusahaan terutama yang sudah go Public dituntut tidak hanya mampu menyajikan laporan Finansial nya saja tetapi juga Report CSR.
Saat ini peran suatu perusahaan bagi lingkungannya ( Corporate Social Responsibility ) sudah menjadi tolak ukur bagi timbal balik apa yang telah diberikan suatu perusahaan kepada lingkungan sekitarnya , hal ini penting untuk menghilangkan anggapan bahwa suatu perusahaan tidak hanya bisa mengeruk seluruh sumber daya yang ada disekitarnya baik itu kekayaan alam, SDM dan lainnya hanya untuk kepentingan dirinya saja tapi juga bermanfaat atau memberikan reword ke masyarakat luas.
nah sekarang bentuk reword seperti apa yang akan diberikan perusahaan yang masuk dalam kategory CSR ?. ini yang biasanya salah di pahami baik itu oleh masyarakat awam maupun pihak management perusahaan yang katanya telah melakukan CSR nah mari kita pahami beberapa prinsip berikut ini :
  • Karena ini adalah bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat, maka pelaksanaannya tidak boleh diatur oleh suatu kebijakan dari badan atau otoritas yang lebih tinggi .
  • Pelaksanaan Program program CSR tidak di biayai oleh uang hasil laba bersih perusahaan tetapi termasuk dalam biaya operasional perusahaan.
  • Pelaksanaan Program CSR tidak didasarkan pada uang sisa yang bisa digunakan tetapi di create sejak awal sebagai suatu program yang diusulkan dananya.
  • CSR bukan dianjurkan hanya kepada perusahaan yang sudah untung saja.
  • Perusahaan tidak mengharapkan balas jasa dalam bentuk apapun dari CSR yang telah dilaksanakannya.

penjelasan : karena ini adalah murni kegiatan sosial maka pelaksanaannya tidak boleh dipaksakan dengan suatu aturan atau undang undang, program CSR di create by project bukan by budget artinya suatu program harus di create sejak awal bukannya memanfaatkan uang sisa laba tetapi biayanya sudah diperhitungkan masuk dalam biaya operasional perusahaan kalaupun nanti mendapatkan keuntungan itu akan lebih baik lagi , kalau memanfaat kan sisa laba perusahaan bisa bisa perusahaan tidak akan pernah melakukan CSR kalau belum untung, dan besarnya keuntungan juga relatif untuk tiap tiap perusahaan karena bisa jadi perusahaan dibilang untung kalau nilainya 20% ,50% , atau bahkan 200% dari nilai modalnya contonya :

  1. PKBL(Program Kemitraan dan Bina Lingkungan) BUMN, ini tidak bisa dikatakan sebagai kegiatan CSR walaupun didalamnya sarat kegiatan sosial kemasyarakatan karena pelaksanaannya diatur oleh KEPMEN RI dan dananya bersumber dari 1-2% laba bersih BUMN .
  2. Program Pundi Amal yang sering diadakan oleh suatu perusahaan saat ini dengan menggalang dana dari masyarakat untuk di salurkan ke daerah bencana, ini juga bukan merupakan program CSR karena dana dari masyarakat untuk masyarakat artinya perusahaan hanya bersifat sebagai broker saja, meskipun dana itu setengahnya juga berasal dari dana operasional perusahaan tapi tetap saja itu namanya pendomplengan program CSR yang sebenarnya mengelabui masyarakat, dan ini sering di publish oleh perusahaan sebagai program CSR di website mereka hi memalukan ya tapi kalau belum ngerti gpp la kan di otak mereka yang penting kegiatan sosial.
  3. Program suatu perusahaan telekomunikasi untuk menyisihkan misalnya 1 % dari pembayaran abonemen telepon pelangganya untuk kegiatan sosial dan kemasyarakatan atau perusahaan menyisihkan 1% dari hasil penjualan produknya untuk membangun sarana umum di daerah terpencil nah ini bisa kita kategorikan sebagai Program CSR.

program CSR tidak bertujuan untuk mendapatkan balas jasa karena program ini justru bentuk balas jasa perusahaan kepada lingkungan sekitarnya dan kalaupun terbentuk suatu image di masyarakat itu hanya sebagai dampak.

Selasa, 30 Oktober 2007

1 Umat 4 Hari Raya dengan 7 Opsi

Hari Raya Idul Fitri 1428 H bagi umat Islam telah berlalu kurang lebih 2 pekan , namun ada sesuatu yang dapat kita cermati dari perayaan lebaran kemaren yaitu paling tidak ada 4 kali hari raya dimulai hari kamis, jumat 12 Oktober , sabtu 13 Oktober, bahkan ada yang hari minggu, itu yang terjadi di Indonesia negara kita tercinta ini . Bagaimana dengan di negara lain ? , mungkin juga ada yang seperti kita, namun sikap pemerintah Arab Saudi dan juga warganya dalam menentukan 1 syawal patut kita tiru, di negara kaya minyak itu hanya ada 1 Idul Fitri , Indonesia memang negara yang kaya akan keanekaragaman termasuk dalam kehidupan beragama namun terkadang hal itu tidak membuat sesuatu itu lebih baik, bagaimana tidak, dengan adanya 4 kali hari raya saja paling tidak telah memunculkan beberapa opsi bagi pengikutnya, yaitu :
  • mereka yang melaksanakan sholat Idul Fitri sesuai tanggal yang diyakininya sebagai 1 syawal .
  • opsi ke 5 orang yang tidak sholat pada tgl 12 oktober karena bangun kesiangan sedangkan dia menyakini kalau hari itu adalah 1 syawal .
  • opsi ke 6 orang yang tgl 12 sudah melaksanakan sholat Ied namun tgl 13 kembali melaksanakan karena dia sudah di jadwal untuk menjadi khotib Sholat Ied .
  • opsi ke 7 orang tgl 12 sudah tidak berpuasa namun baru melaksanakan sholat ied pada tgl 13 .

hal ini tentu sangat meresahkan umat, perbedaan memang cenderung membawa kita ke arah perpecahan disamping juga membawa rahmat , perbedaan seperti ini tentu sangat tidak dianjurkan karena bertentangan dengan semangat Hari Raya itu sendiri dimana pada Hari Raya itu umat Islam diharapkan bersatu padu baik itu dalam beramal dengan menyalurkan zakat fitrah/maal, dalam melakukan takbir di malam hari , dan berbondong bondong menuju lapangan terbuka untuk melaksanakan sholat Ied, bahkan para wanita yang sedang berhalangan maupun anak anak kecil di himbau untuk turut serta hadir di tempat tempat pelaksanaan sholat Ied , salah satu kekuatan dalam pelaksanaan sholat Ied adalah berbondong bondongnya seluruh ummat Islam menuju tempat-tempat pelaksanaan sholat Ied, sekalipun mereka jarang melaksanakan sholat wajib sekalipun , bahkan di jamam rosululloh kekuatan takbir Idul Fitri mampu menarik hari orang orang kafir untuk datang ke tempat kaum muslimin melakukan khutbah dan sholat Ied, meskipun mereka hanya melihat lihat saja mengikuti keramaian orang. nah kalau begini adanya Umat Islam terpecah menjadi empat Lebaran atau paling tidak ada 2 lebaran, tentu akan menghilangkan gema atau makna dari Idul Fitri sendiri, Umat Islam akan terlihat Terpecah pecah tidak bersatu dan tentunya sangat meresahkan diantara Umat Islam sendiri , kalau kita anggap ada 2 lebaran saja sebagian yang satu menilai orang lain berdosa karena tidak berpuasa tanpa sebab di bulan ramadhan bahkan amal ibadahnya tidak akan diterima meskipun dia berpuasa selama 1 tahun penuh, dan sebagian yang lain menganggap haram hukumnya orang yang berpuasa pada pada Hari Raya Idul Fitri maka kalau di hitung dengan teori probabilitas maka semua orang Islam di Indonesia ini telah berdosa dan terancam masuk neraka gara gara Hari Raya nah kalau sudah demikian siapa yang bertanggung jawab ? Pemimpin kelompok Islam tertentu ?, atau Pemerintah ? . Paling tidak ini menjadi pelajaran bagi pemerintah untuk bersikap tegas dalam menentukan Idul Fitri secara cermat dan cerdas terbebas dari tekanan pihak manapun.

Referensi :
Idul Fitri Arab Saudi
Idul Fitri Negara Lain