
- kode B artinya 2 roda penggerak ,C = 3 , dan D = 4. jadi kode BB artinya lokomotif bergandar 2 2 jadi total penggeraknya ada 4 as roda atau memiliki 8 roda .
- kode CC artinya lokomotif bergandar 3 3 jadi total penggeraknya ada 6 as roda atau memiliki 12 roda .
- kode D artinya lokomotif bergandar 4 loko jenis ini biasanya hanya memiliki single gandar sehingga total penggeraknya ada 4 as roda dengan jumlah roda 8
Kemudian setelah kode seri ada Kodefikasi 1,2,dan 3
- nomor 1 artinya transmisi Diesel mekanik (tahan banjir, karena transmisi spt mobil, lori dll.)
- nomor 2 artinya transmisi Diesel elektrik (no flad, takut banjir)
- nomor 3 artinya transmisi Diesel hidrolik (tahan banjir)
2 Digit setelah kodefikasi adalah perbedaan fitur fitur yang dimiliki lokomotif biasanya dari kode 00,02,03,04 dst Contoh
- BB200, BB 201, BB 203, BB 205 ,CC 201, CC 202, CC 203, CC 204 bertransmisi elektrik yg takut air
- C 300, D 300, D 301, BB 300, BB 301, BB 302, BB 304, BB 305, BB 306 bertransmisi hidrolik yang berani nerjang banjir
Galery :

D 30128

BB 30003

BB 30330

BB 20205

BB 20029

CC 20411

CC 20340

CC 20216

CC 20198

CC 20015
2 komentar:
Wah, bagus infonya. skrng aku dah ngerti arti nomer lokomotif. Oya ajarin aku dong meng-edit blog biar indah?
boss gw mo tanya neeh bedanya cc203 ma cc204 apaa yaa soal dari bentuk kayakya sami mawon
Posting Komentar